GARUDA PUTIH, BUNGO - Bintara Pembina Desa (Babinsa) Timbolasi, Kecamatan Bathin III, Koramil 01/Rantau Pandan, Kodim 0416/Bute, Kopka Batarudin, mengungkapkan untuk mendapatkan simpati dan respon bukan sesuatu hal yang mudah. "Mendapatkan simpati dan respon dari masyarakat tidaklah mudah seperti membalikan telapak tangan," kata Kopka Batarudin saat melakukan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan salah satu warga Suku Anak Dalam (SAD), yang bermukiman di kebun milik warga, Sabtu (9/3/2019).
Sebagaimana diketahui, komsos bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi, menyamakan persepsi serta kerjasama yang erat dalam rangka mewujudkan kemanunggalan TNI-Rakyat. "Selain itu, tujuan komsos untuk mendekatkan Babinsa dengan warga masyarakat guna menumbuhkan hubungan emosional antara TNI dan masyarakat serta sebagai wahana untuk melakukan kegiatan monitoring wilayah. Disamping itu, komsos pun sebagai sarana untuk memantau situasi di wilayah binaan," ujarnya.
Sebagai seorang Babinsa terutama di wilayah pedesaan, kata Kopka Batarudin, harus bisa membangun komunikasi yang kuat dan erat dengan masyarakat berbagai elemen guna mewujudkan tugas pokok TNI AD di Komando Kewilayahan. "Komunikasi perlu dibangun untuk menumbuhkan kebersamaan dengan seluruh elemen masyarakat Desa Timbolasi," paparnya.
Babinsa adalah ujung tombak satuan dilapangan. Maka, imbuhnya, dengan adanya Babinsa yang berada di tengah-tengah desa binaan, diharapkan setiap terjadi permasalahan sekecil apapun segera diketahui dan diselesaikan secara kekeluargaan, imbuh Kopka Batarudin.
Komunikasi dengan seluruh elemen masyarakat akan selalu dilakukan oleh babinsa sehingga setiap ada permasalahan yang timbul akan dapat diselesaikan bersama dan itu bentuk kepedulian seorang Aparat Teritorial kepada masyarakat tanpa pamrih, kata Babinsa
“Hari ini, sengaja kita datangi warga SAD yang berada di wilayah kebun milik warga. Kendati mereka sering berpindah-pindah namun mereka memilki kampung SAD di Dusun Dwi Karya Bakti, Kecamatan Pelepat,” kata Kopka Batarudin.
Pada kesempatan tersebut saya selaku babinsa mengingatkan kepada semua warga SAD yang ada di wilayah Bathin III Ulu, agar tidak menggunakan senjata kecepek. Karena di wilayah tempat mereka mendirikan tenda tersebut banyak warga yang beraktifitas dikebun.
“Merekan kita berikan nasihat, agar tidak berburu dengan senjata api rakitan (kecepek), karena senjata api tersebut sangat berbahaya. Dan mereka dengan senang hati menerima dan tidak akan berburu dengan senjata api kecepek,” ujarnya Babinsa.
Selanjutnya Babinsa Kopka Batarudin selesai mengunjungi Warga SAD, lanjut ke tempat warga yang sedang melaksanakan penjemuran padi yang baru saja selesai panen, “Ada 2,5 hektar padi yang sudah dipanen, untuk hasil 1,7 ton/hektar. Sedapat mungkin sekuruh petani yang ada di wilayah binaan, akan terus kita dampingi. sehingga mereka lebih semangat dan termotivasi untuk kembali bertani,” pungkasnya.
Danramil Rantau Pandan Kapten Inf Kpt Inf Adrial Nursal saat dikonfirmasi oleh awak penrem, membenarkan akan aktivitas Babinsa jajarannya, perlu diketahui bahwa pembinaan teritorial TNI AD pada hakekatnya adalah suatu upaya dan pekerjaan untuk membantu pemerintah dalam menyiapkan kekuatan pertahanan yang meliputi wilayah pertahanan dan kekuatan pendukungnya, diselenggarakan dalam rangka mewujudkan kemanunggalan TNI-Rakyat.
Komunikasi sosial adalah salah satu metode pembinaan teritorial yang diselenggarakan dalam rangka memberikan pemahaman dan menyamakan persepsi tentang pemberdayaan wilayah pertahanan kepada segenap komponen bangsa, diharapkan pada akhirnya akan menumbuhkan kesadaran dan pemahaman segenap komponen bangsa secara ikhlas untuk mendukung tugas-tugas TNI AD khususnya Kowil.
Untuk mewujudkan hal tersebut, maka Komsos yang dilakukan oleh Babinsa di tingkat Koramil wajib hukumnya sebagai bagian dari Komando Kewilayahan untuk melaksanakan kegiatan peningkatan kemampuan komunikasi sosial. Sehingga pelaksanaan kegiatan yang dilakukan Babinsa dapat terlaksana secara terarah dan mencapai hasil yang diharapkan, pungkas Danramil. (penrem042gapu)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar