BUNGO, korem042gapu.mil.id – Komandan Koramil 01/Rantau Pandan jajaran Kodi 0416/Bute, Kapten Inf Adrial Nursal, mengajak seluruh anggotanya untuk melakukan pendampingan kepada masyarakat petani, khususnya para petani yang ada di Desa Dusun Lubuk Mayan, Kecamatan Rantau Pandan.
“Sebab saat ini perlu di lakukan penyemprotan, guna mengantisipasi dan mencegah terjadinya kerusakan padi, ungkap Danramil, Sabtu (31/3/2019).
Kapten Inf Adrial menyampaikan, agar proses penyemprotan hama padi ini berjalan dengan cepat, dirinya memerintahkan para Babinsa untuk membantu para petani melakukan penyemprotan. Dengan teknik penyemprotan yang benar, agar kegiatan mengendalikan serangan hama dan penyakit bisa dioptimalkan pertumbuhan tanaman padinya, semua itu dilakukan guna menyukseskan serta mewujudkan swasembada pangan.
Menurutnya, petani akan mengalami kerugian yang diakibatkan adanya hama wereng, sehingga perlu dilakukan penyemprotan. Seperti halnya yang dilakukan di sawah milik pak Naspi, warga Desa Dusun Lubuk Mayan, Kecamatan Rantau Pandan, anggota Koramil 416-01/Rantau Pandan, Serda Andi Iskandar. Dalam perawatan padinya, Naspi dibantu oleh Babinsa.
Waktu yang tepat untuk menyemprot tanaman padi adalah saat mulut daun mulai terbuka, dikarenakan cairan pestisida akan lebih mudah diserap oleh tanaman padi, hingga masuk ke dalam lapisan jaringan, ujar Danramil.
“Menyemprot tanaman tidak melulu harus keseluruhan bagian tanaman, cukup dibawah permukaan daun, karena disinilah letak mulut daun berada,” .
Begitupun menurut penyampaian oleh Babinsa Desa Dusun Lubuk Mayan Serda Andi Iskandar, bahwa sekilas masalah penyemprotan tampak mudah dan bisa dilakukan oleh siapapun, tetapi karena bahan-bahan penyemprotan membutuhkan banyak campuran yang terkadang mengandung racun, maka tidak boleh dilakukan secara serentak.
Tanaman padi merupakan komoditas utama dan perlu diperhatikan dalam segi perawatannya, sehingga membutuhkan teknik-teknik dan strategi khusus, terlebih ketika padi mulai diserang hama dan penyakit, ujar Serda Andi.
Dirinya menambahkan juga, untuk mengendalikan padi dari serangan hama dan penyakit, maka dibutuhkan teknik menyemprot tanaman padi dari hama yang tepat dan benar.
“Teknik penyemprotan merupakan salah satu kegiatan dalam mengendalikan serangan hama dan penyakit. Untuk mengoptimalkan dalam pertumbuhan tanaman padi agar tumbuh dengan baik,” ucap Serda Andi Iskandar.
Serda Andi Iskandar menyampaikan, penyemprotan sekilas tampak mudah dan bisa dilakukan oleh siapapun, tetapi karena bahan-bahan penyemprotan membutuhkan banyak campuran yang terkadang mengandung racun.
“Jadi teknik, penyemprotan tidak boleh dilakukan secara sembarangan, karena bisa mengakibatkan padi tidak tumbuh dengan baik,” pungkasnya. (penrem042)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar