Jambi - Danrem 042/Garuda Putih Kolonel Arh Elphis Rudy mengajak seluruh masyarakat Jambi untuk terus menjaga persatuan dan jangan sampai mengkhianati para pendahulu yang telah mempersatukan bangsa Indonesia dengan kepentingan-kepentingan sekelompok orang.
"Kita harus terus menjaga persatuan dan kesatuan dalam bingkai Kebhinekaan, tidak ada alasan lainnya untuk mengenyampingkan persatuan dan kesatuan Indonesia,” kata Elphis dalam Silaturahmi bersama Forkopimda, FKUB, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Politik, dan Ormas, Pasca Penetapan Penghitungan Suara Pemilu Tingkat Nasional oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pusat, yang berlangsung di Gedung Kepolisian Daerah (Polda) Jambi, Jambi Selatan Kota Jambi, Rabu (22/05).
Elphis menyampaikan, Indonesia baru saja memperingati Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei 2019, dimana masyarakat merasakan menjadi satu melalui Sumpah Pemuda dalam kebhinekaan untuk membangun Indonesia, dan Indonesia menjadi kuat dengan adanya persatuan dan kesatuan.
“Mari kita sama-sama berdoa dan berharap, semoga persatuan dan kesatuan negeri ini, khususnya Provinsi Jambi tetap terjalin dengan baik, sehingga situasi tetap kondusif,” kata Elphis.
Hal tersebut juga senada disampaikan Gubernur Jambi Fachrori Umar yang mengajak seluruh lapisan masyarakat di Provinsi Jambi untuk bersama merawat kebhinekaan atau keanekaragaman dan mewujudkan kedamaian setelah Pemilihan Umum (Pemilu) 17 April 2019.
Fachrori mengatakan pertemuan itu upaya dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat tetap kondusif, pasca penetapan penghitungan suara Pemilu tingkat Nasional pada tanggal 21 Mei 2019 kemarin.
“Pemilu 2019 telah kita laksanakan dan KPU juga telah mengumumkan penghitungan suara Pemilu tingkat nasional, sekarang saatnya bagi kita untuk menjaga kondisi agar tetap kondusif, khususnya bagi Provinsi Jambi. Mari, bersama sama kita tetap merawat kebhinekaan yang ada, untuk terus mewujudkan kedamaian di negeri ini,” ujar Fachrori.
Jangan sampai, lanjut Fachrori, perbedaan pilihan membuat terpecah belah, pilihan boleh berbeda tetapi tetap bersatu Indonesia.
“Kita menyayangkan kejadian tadi malam di Jakarta, saya meminta kepada semua pihak untuk tidak cepat terprovokasi terhadap berita-berita yang saat ini cepat beredar melalui media sosial. Sebaiknya kita cek terlebih dahulu tentang kebenaran berita-berita yang ada di media sosial,” kata Fachrori, yang juga politisi Partai NasDem tersebut.
“Sekali lagi saya menekankan kepada seluruh lapisan masyarakat, untuk terus menjaga Provinsi Jambi agar selalu kondusif. Mari bersama-sama kita terus mempertahankan Provinsi Jambi sebagai salah satu daerah paling aman di Indonesia, sama sama kita tunjukkan bahwa Provinsi Jambi tetap memegang teguh kebhinekaan,” tambah Fachrori.
Kapolda Jambi Irjen Pol Muchlis AS mengatakan, Provinsi Jambi merupakan bagian dari Republik Indonesia, jadi sudah sewajarnya untuk peduli dan merespon kejadian yang telah terjadi tadi malam di Ibukota negara Indonesia, jangan sampai masyarakat Provinsi Jambi mudah terprovokasi dengan kejadian tadi malam sehingga mengakibatkan kondisi Jambi menjadi tidak kondusif.
“Saya sangat mengharapkan kepada masyarakat Jambi untuk terus menjaga situasi yang kondusif ini, dimana Provinsi Jambi dikenal sejuk, aman, damai, bermusyawarah, serta senantiasa bergotong royong. Bersama-sama kita buktikan, bahwa situasi dan kondisi Provinsi Jambi akan tetap kondusif, tanpa ada gesekan-gesekan,” kata Muchlis.
Ia mengatakan, perbedaan politik ditengah masyarakat yang berlangsung dari Oktober 2018 sampai dengan pencoblosan 17 April 2019 sudah berjalan dengan baik, demokrasi di negeri ini juga telah berjalan lancar sampai KPU mengumumkan penghitungan suara Pemilu tingkat nasional. Masing-masing pihak juga telah menyatakan untuk menggunakan jalur konstitusional, tentu hal ini sangat menyejukkan bagi masyarakat Indonesia.
“Namun masih ada beberapa kelompok yang menyebarkan provokasi, sehingga tadi malam terjadi kerusuhan di beberapa titik yang ada di Jakarta. Saya mengajak kepada semua pihak yang ada di Provinsi Jambi untuk tidak mudah terprovokasi dan bersama-sama dalam menjaga Jambi agar tetap kondusif,” kata Muchlis.
Silaturahmi Forkopimda, FKUB, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Politik, dan Ormas, Pasca Penetapan Penghitungan Suara Pemilu Tingkat Nasional oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pusat, yang berlangsung di Gedung Kepolisian Daerah (Polda) Jambi. (penrem042gapu)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar